Sidoarjo, headlineindonesia.id | 06 Oktober 2025
Tragedi robohnya bangunan 3 lantai mushola di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, menggugah kepedulian berbagai pihak. Salah satunya datang dari komunitas otomotif Sidoarjo Astra Club (S.A.C) yang turut bergerak cepat memberikan bantuan kemanusiaan di lokasi kejadian.
Ketua S.A.C, Fitrianto, yang akrab disapa Bogang, langsung menginstruksikan kepada seluruh anggota yang memiliki kemampuan di bidang evakuasi atau pernah mengikuti pelatihan rescue agar segera bergabung membantu proses penanganan korban.
“Saat mendengar kabar duka ini, kami sepakat untuk turun langsung. Ini bukan sekadar soal hobi otomotif, tapi soal kemanusiaan. Kami ingin hadir untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” ujar Fitrianto.
Salah satu anggota S.A.C yang terjun langsung di lokasi sejak hari pertama adalah Ja’far Shodiq. Ia bersama tim relawan lainnya membantu proses evakuasi korban, mulai dari menolong santri yang selamat hingga membantu mengangkat jenazah dari reruntuhan bangunan mushola.
Hingga hari ini, tercatat 63 korban meninggal dunia, 104 santri selamat. Seluruh korban berhasil dievakuasi dari puing-puing bangunan mushola yang ambruk pada Sabtu sore lalu.
Fitrianto menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga para korban. Ia berharap agar para keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi ujian berat ini.
“Kami juga berdoa agar seluruh tim evakuasi, relawan, serta petugas di lapangan selalu diberi kesehatan dan keselamatan selama menjalankan tugas kemanusiaan,” tutup Fitrianto.
Leave a Reply